Rembulan Tenggelam di Wajahmu

Fitri,
Seperti langit biru dan wajahmu
Meneduhkan hari-hari, menyentuh hati yang terkadang rumit aku
pahami, yang sulit aku selami
sendiri.

Ray,
Seperti sinar matahari dan binar matamu
Menerangi penglihatan pagi, menghalangi kebutaan hati
selama ini.

Dan rembulan tenggelam di wajahmu
Menyisakan keremangan cerita di luar kamarku,
Mata ingin terpejam tetapi tatapannya berhenti pada halaman dua ratus enam puluh delapan, pada lelaki setengah baya yang sedang tertawa…….

Aaaaaaarggggghhhhhhh @%&#*^%$#!@^#&%$#@

(STAR 979. Banda Aceh, 25112016, 00.22)