aku duduk bersila
setengah ngantuk membaca
menelaah kata demi kata
demi menemukan Tuhan pada wajah alam semesta
di pangkuanku Risalah Al Ayat Al Kubra
terbuka lembar-lembarnya
mengajak jiwaku berkelana
ke dalam semesta penciptaan-Nya
aku seperti bertamasya
bersama sang musafir ke angkasa
“yang merupakan tempat berkumpulnya
keajaiban-keajaiban dan sesuatu yang luar biasa”,
membaca cuaca dan udara.
lalu kami turun ke bumi
membaca laut dan sungai-sungai besar,
menelaah gurun dan gunung,
menyapa alam pepehonan dan tumbuh-tumbuhan.
aku duduk bersila
setengah ngantuk membaca
menelaah kata demi kata
demi menemukan Tuhan pada wajah alam semesta
jiwaku berkelana
ragaku dalam kemah baca
bersama-sama mendengar dzikir Laailaha illa hu dari semesta penciptaan-Nya
akhirnya,
aku menemukan Tuhan pada
wajah alam semesta
dalam kemah baca
aku membuka mata
sebab “orang yang menutup matanya
membuat siang hari menjadi malam baginya”
(STAR 539. Beypazarı, 02062012, 15.12)